"Umumnya terjadi ketika mobil habis jalan lalu dicuci dan tidak jalan dalam waktu lama. Sehingga proses pengeringan tidak optimal di area roda hingga rawan timbul karat atau residu. Alhasil posisi kampas sulit lagi ke posisi bebas (free), katanya, Rabu (17/3/2021).
Rafi'i mengatakan, untuk itu harus diperhatikan jangan mencuci komponen seputar roda baik cakram, kaliper, ataupun pelek mobil saat berada di kondisi suhu yang panas.
"Sebaiknya untuk mencuci bagian tersebut, tunggu hingga kondisi suhu sudah lebih normal atau menurun," katanya.
Berikan perhatian lebih di area roda jika mobil sering melalui genangan air. Pastikan cakram dan pelek bebas dari kotoran yang biasa terakumulasi akibat sisa gesekan antar kampas rem.
Mencuci rem cakram dan pelek cukup mudah. Layaknya ritual mencuci mobil. Sebab kotor di pelek karena debu itu mudah dibersihkan jika sering dicuci. Apalagi kebanyakan pelek saat ini memiliki finishing dengan lapisan cat, kata Rafii.
Jika memungkinkan, sesekali lepaskan pelek agar proses pencucian lebih detail. Tak perlu sering-sering, tiga bulan sekali adalah waktu yang tepat.